 |
Jakarta,- Telah 6 hari Pertamina lakukan uji pasar pada bensin baru, Pertalite. Popularitas bensin beroktan 90 ini pasti mengundang banyak perhatian orang-orang, terutama bciara kwalitas serta spesifikasi.
Menurut Wianda Pusponegoro, Wakil Presiden Komunikasi Korporasi Pertamina, menyampaikan bahwa Pertalite telah diuji oleh tiga instansi, BPPT, LAPITB serta Lemigas. Pertamina lalu mengklaim keseluruhnya hasil tes cukup positif bahkan juga melebihi spesifikasi yang disyaratkan.
" Spesifikasi dari RON 90 ini tak ada kandungan mangan atau besi, tak ada kandungan timbal, kandungan sulfur mesti lebih rendah dari 500 ppm. Pertalite sendiri sulfurnya cuma 188 ini sangatlah rendah apabila dibanding dari spesifikasi yang diharuskan oleh Ditjen Migas. Berarti spesifikasi ini telah over, " ucap Wianda di Jakarta, Jumat (24/7/2015).
Kestabilan oksidasi, lanjutnya, juga lebih lama meraih 480 menit. Sistem pembakaran yang lebih lama ini punya pengaruh pada jarak tempuh sepeda motor yang memanglah relatif lebih hemat daripada Premium.
Efesiensi yang lebih hemat ini dapat dibuktikan saat dites oleh LAPITB memakai Toyota Avanza dengan Premium. Jarak tempuh yang dihasilkan per liter meraih 13, 7 kpl, sedang dengan Pertalite dapat meraih 14, 9 kpl.
Untuk lebih detilnya, simak perbandingan spesifikasi Pertalite dengan prasyarat Pemerintah dibawah ini.
- Karakteristik
Spesifikasi Pertalite : Min 90
Spesifikasi Pemerintah : Min 90
- Kandungan Timbal
Spesifikasi Pertalite : None
Spesifikasi Pemerintah : None
- Kandungan Mangan serta Besi
Spesifikasi Pertalite : None
Spesifikasi Pemerintah : None
- Kandungan Sulfur
Spesifikasi Pertalite : 180 ppm
Spesifikasi Pemerintah : Maks 500 ppm
- Kestabilan Oksidasi
Spesifikasi Pertalite : 480 menit
Spesifikasi Pemerintah : Min 360 menit
- Warna serta Penampilan Visual
Spesifikasi Pertalite : Hijau, Jernih, Terang
Spesifikasi Pemerintah : Hijau, Jernih, Jelas
0 komentar:
Posting Komentar