Didatangi KPAI, Si Ibu Tidak Tanyakan Anaknya yang Digergaji


JAKARTA, Pertemuan pada pihak Unit Reserse Kriminil dari U? nit Perlindungan Peremuan serta Anak Polres Metro Jakarta Selatan dengan SRL (47) berjalan tertutup sepanjang satu jam di Kompleks Cipulir Permai Blok W15, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan. 

Pertemuan yang juga di hadiri KPAI itu cuma berbentuk berbagi berkenaan keadaan anak Sharon, GT (12), yang disangka jadi korban kekerasan SRL. " Kami berbagi saja kok. Tadi saya kasih tahu keadaan anaknya saat ini, diungsikan kemana. Enjoy kok, " ungkap komisioner KPAI, Erlinda, selesai pertrmuan itu, Sabtu (4/7/2015). 

Menurt Erlinda, tak ada usaha dari SRL untuk bertanya keadaan anaknya sekarang ini. Hingga dianya berinisiatif untuk memberi deskripsi terbaru GT yang ada dirumah aman, Cibubur, Jakarta Timur. 

 " Ya, tadi memanglah beliau tak bertanya segera anaknya. Maka dari itu saya kasih tahu. Ekspresinya juga umum saja, " tutur Erlinda. 

Pada awal mulanya, Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) melaporkan masalah penganiayaan GT ke Polres Metro Jakarta Selatan, Rabu (1/7/2015). Laporan itu didasari oleh keadaan GT yang trauma, cacat, serta mengakui dianiaya ibunya. Tangan korban disebutkan pernah digergaji ibunya. Ia juga pernah kabur dari rumah menuju tempat tetangganya F. 

Dari pantauan Kompas. com, terkecuali Erlinda, terdapat banyak aparat dari Polrestro Jaksel serta Polsek Kebayoran Lama. Kunjungan tim dari KPAI, Polres Jaksel serta Polsek di tempat tinggal korban, di pimpin segera Kasatreskrim Polrestro Jaksel, Ajun Komisaris Besar Audie Latuheru. 

Sebagian petugas kepolisian kenakan pakaian preman terlihat di seputar tempat. Diluar itu sebagian warga yang penasaran juga turut mengerubungi gang menuju rumah SRL. Sampai sekarang ini, masalah penganiayaan ini masih tetap didalami pihak Polrestro Jaksel.
Share on Google Plus

About Unknown

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar:

Posting Komentar