JAKARTA - Presiden Joko Widodo menyinggung politikus Partai Golkar Bambang Soesatyo waktu ada di acara Sentra Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (SOKSI). Bambang Soesatyo dinilai kerap mengkritik Jokowi.
Menyikapi hal semacam itu, anggota Komisi III DPR Bambang Soesatyopun mengungkap argumennya kerap mengkritik Presiden Jokowi. " Kenapa saya sukai mengkritik? Ya, lantaran kita seluruhnya mau pemerintahan jokowi tak selesai di dalam jalan, " kata Bambang lewat pesan singkat, Minggu (9/8/2015).
Bambang tak inginkan pemerintah lakukan kebijakan yang salah. " Membiarkan pemerintahan kerjakan kekeliruan terus-terusan, sama juga dengan menjerumuskannya ke pemakzulan, " katanya.
Pada awal mulanya, dalam acara Pelantikan Dewan Pimpinan Nasional serta Pembukaan Rakernas I SOKSI di Balai Kartini, Jakarta, Presiden Joko Widodo memperoleh peluang berpidato dihadapan beberapa ratus anggota SOKSI yang ada.
Tak diduga, Presiden Jokowi saat mengawali pidatonya segera menyinggung kritik Bambang Soesatyo yang juga ada dalam acara ini. Presiden menilainya kritik Bambang terlampau keras pada pemerintah.
" Saat saya maju ke podium ini, hal yang paling saya ingat itu Pak Bambang Soesatyo (Bamsoet). Pak Bamsoet ini yang paling pedes kritik saya, " tutur Presiden Jokowi disambut tawa serta tepuk tangan semua anggota yang ada, Sabtu (8/8/2015).
Presiden Jokowi meneruskan gurauannya, bahwa kritik yang di sampaikan Bamsoet yang disebut anggota DPR ini tak masuk ke klausul pasal perihal penghinaan presiden.
" Namun janganlah cemas Pak Bamsoet. Kritik ayah tak termasuk juga ke pasal penghinaan presiden, " kata Jokowi.
0 komentar:
Posting Komentar