JAKARTA - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta selalu berusaha meminimalkan kemacetan di Ibu Kota Jakarta. Satu diantaranya dengan selalu menggebrak sebagian program yang tengah dikerjakan sekarang ini.
Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menyampaikan, program yang tengah jalan sekarang ini diperkirakan rampung pada 2018. Hingga, Jakarta kata dua di pastikan tetap masih macet dalam tiga tahun ke depan.
" Maka dari itu saya minta pada Bank CIMB Niaga yang ada disini untuk menyumbang bus tingkat gratis yang dapat menyimpan warga Jakarta, " ucap Ahok dihadapan pejabat CIMB Niaga di silang Monas, Jakarta Pusat, Minggu (27/9/2015).
" Nanti dapat kerja sama, Bank CIMB dapat bebas menayangkan iklan didalam ataupun tubuh bus, " sambung mantan Bupati Belitung Timur itu.
Ahok mengakui, pihaknya tempo hari sudah berikan dana pada Dirut PT Transjakarta, Kosasih manfaat pembelian 100 unit bus tingkat. Tetapi, sayangnya kata Ahok, bus yang dibeli ternyata mempunyai permasalahan dengan Dirjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan.
" Tempo hari bus tingkat kami bermerk Mercedes Benz ada permasalahan dengan Dirjen Pehubungan Darat Kementerian Perhubungan, disebut chasisnya tidak pas. Giliran bus Wei Chai, Zong Thong merk Ahok saja dapat lolos seluruhnya. Pokoknya kita sabar saja deh, " sesalnya.
Mogok di Tengah Jalan, Penumpang Dorong Bus City Tour
Oleh karena itu, dia meminta pada warga Jakarta untuk bersabar. Nanti, Jakarta dapat dibanjiri dengan bus tingkat gratis yang bakal beroperasi sepanjang 24 jam nonstop.
" Sabar ya, kami dapat banjiri Jakarta dengan bus tingkat gratis. Sebagian jalur Transjakarta telah operasi 24 jam. Tengah malam cuma nunggu 30 menit, itu sembari menanti LRT serta MRT rampung, maka dari itu kita dapat terlepas banyak bus, " janji suami Veronica Tan itu.
0 komentar:
Posting Komentar