Pejabat China Dilaporkan Korupsi oleh Putri Kandungnya


BEIJING, — Seseorang petinggi tinggi di propinsi Hunan, China, tidak diaktifkan dari jabatannya sesudah putrinya melaporkan sangkaan korupsi yang dikerjakan petinggi itu. Sekian info yang diberitakan beberapa media China, Kamis (23/7/2015). 

Website berita yang berbasis di Hunan, rednet. cn, melaporkan, seseorang pemakai media sosial dengan jati diri " ftg12345 " melaporkan dua sangkaan korupsi yang dikerjakan Deputi Direktur Penghubung Inspeksi, Teng Shu-qi. 

Dalam salah satu laporan itu, netizen yang mengakui juga sebagai putri kandung Teng menyampaikan bahwa dia bernama Teng Ziyi, lahir pada 1993, serta ibunya yaitu seseorang guru sekolah menengah atas. 

Dia melaporkan permasalahan ini sesudah dia terasa diabaikan mulai sejak kecil oleh Teng maupun sang nenek lantaran dianya yaitu seseorang wanita. 

 " Untuk saat yang sangatlah lama, bapak saya sering berpesta pora, berjudi, serta memakai PSK. Dia bahkan juga mempunyai istri gelap yang telah memberikannya putra berumur lima th., " tutur Ziyi. 

Dalam laporan yang lain, Teng Ziyi juga menyebutkan ayahnya lakukan korupsi dalam sistem tender beberapa proyek konstruksi. 

Ziyi juga mengunggah beragam data yang di ambil dari computer punya ayahnya, yaitu kuitansi, jumlah transaksi, serta beragam data yang lain. Tidak cuma itu, Ziyi juga menuduh ayahnya menolong kaburnya seseorang pelaku kriminil yang tengah jadi buron. 

Sang bapak sudah pasti menyanggah seluruhnya tuduhan itu serta menyampaikan bahwa putrinya mengunggah beberapa info ke internet lantaran dimanipulasi oleh ibu kandungnya. Walau sekian, aparat penegak hukum terus menyelidiki sangkaan korupsi itu. Sesaat penyelidikan berjalan, Teng mesti ikhlas tidak diaktifkan dari jabatannya. 

Share on Google Plus

About Unknown

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar:

Posting Komentar