Begini Langkah Jokowi Kurangi Impor


Untuk Membaca Selanjutnya Klik Link Dibawah:
=========================================
Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) selalu berusaha supaya neraca perdagangan bisa positif. Salah satu langkah dikerjakan dengan tingkatkan kandungan lokal untuk kurangi impor. 

Dalam sidang paripurna berbarengan beberapa Menteri serta Kepala Instansi, Jokowi meminta beberapa pejabatnya untuk lakukan i‎nventarisasi tentang keperluan barang tiap-tiap tahunnya. 

 " ‎Saya juga mau berikan ke semua Kementerian/Instansi serta BUMN kita dalam rencana kiat kurangi product barang impor, supaya menginventarisasi daftar keperluan barang, " kata Jokowi di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (15/6/2015). 

Untuk beberapa barang keperluan yang memanglah mesti diimpor, Jokowi meminta untuk dipandang lagi substansinya. Hal semacam itu apakah dalam barang itu ada sisi yang bisa di produksi didalam negeri. 

Menindak lanjuti hal semacam itu, Jokowi juga memerintahkan pada Menteri Perindustrian Saleh Husin untuk mencarikan jalan keluar pada beberapa barang apa sajakah yang dapat di produksi didalam negeri yang sampai kini diimpor. 

Jokowi menjelaskan, sekarang ini Indonesia masih tetap lakukan impor untuk sebagian type pipa. Walau sebenarnya Jokowi menilainya, ada perusahaan di Batam yang mempunyai kwalitas product yang sangatlah bagus. 

 " Disana itu cuma 40 % yang terserap untuk Kementerian Instansi serta BUMN, ‎ini tak bisa lagi, supaya neraca perdagangan kita makin baik serta produksi dalam negeri dapat selalu bergerak, " kata Jokowi. 

Neraca perdagangan Indonesia diperkirakan kembali defisit bersamaan program percepatan pembangunan infrastruktur di lokasi Indonesia. Menteri Koordinator Bagian Perekonomian, Sofyan Djalil menyampaikan, surplus neraca perdagangan yang sudah dicapai sepanjang lima bln. berturut-turut akan tidak bertahan lama karena impor bakal membanjiri Indonesia. 

 " Demikian investasi terealisasi, selekasnya banyak impor barang modal. Jadi surplus bakal hilang, lantas defisit. Impor barang modal perlu saat hingga pada akhirnya dapat ekspor lagi, " kata Sofyan. (Yas/Ahm)
Share on Google Plus

About Unknown

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar:

Posting Komentar