Bicara Kedaulatan NKRI, Menhan Dukung Rizal Ramli Rebut Kedaulatan Udara NKRI Dari Singapura


Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu mensupport perintah Menko Maritim Rizal Ramli selekasnya mengambil kedaulatan hawa Indonesia yang sekarang ini masih tetap dipegang Singapura di lokasi kepulauan Natuna. 
 " Bakal kami ambillah alih. Dahulu kan alat mereka mutakhir, saat ini kami juga telah mutakhir. Jadi bakal kami rebut dari Singapura serta Malaysia, " kata Menhan pada wartawan, Kamis (20/8/2015). 
Rizal Ramli pada awal mulanya menyerukan supaya jajarannya merebut kedaulatan hawa NKRI, yakni di Kepulauan Natuna yang sampai kini dikuasai Singapura serta Malaysia. 

Kemenko bagian Maritim sendiri saat ini mengkoordinasikan Kementerian Kelautan serta Perikanan, Kementerian Daya serta Sumber Daya Alam, Kementerian Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat, Kementerian Perhubungan, serta Kementerian Pariwisata. Menurut Rizal Indonesia mesti berdaulat penuh atas tanah, hawa serta launtnya. 

 " Negara serta bangsa besar seperti Indonesia mesti berdaulat penuh atas tanah, hawa serta laut. Jadi kita mesti selekasnya kuasai Bidang ABC (Kepulauan Natuna), " katanya. 

Misal sediakan yaitu Presiden RI akan ke Batam saja mesti mengantongi ijin Air Traffic Control (ATC) Singapura, walau sebenarnya Batam sisi dari lokasi Indonesia. 

 " Saya akan tidak lagi membiarkan lokasi hawa NKRI dikendalikan asing, " tegas bekas Menko Perekonomian itu. 

Untuk di ketahui, permasalahan penyusunan ATS Batam oleh Singapura mengacu pada kesepakatan pendelegasian flight information region (FIR) pada 1995 yang dievaluasi pada 2003 serta setelah itu dievaluasi kembali di th. 2013. Pendelegasian itu ditata lewat Keppres No 7/1996. 

Permasalahan ini awalannya nampak saat negara-negara Asia Tenggara bersidang untuk mengatur navigasi hawa pada th. 1946. Saat itu Indonesia belum dapat kirim utusan. 

 " Saya tidak ingin lagi mengulas kesusahan kita dalam merebut kedaulatan hawa. Kita mesti mempunyai road map yang pasti, kapan batas saat kita untuk merebut, apa yang perlu disediakan, selekasnya kerjakan, " kata Rizal. ‎ tribunnews
Share on Google Plus

About Unknown

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar:

Posting Komentar